Madiun  

Keren, Warga Madiun Sulap Makam Seram Jadi Indah Warna Warni

Makam Warna Warni
Makam Warna Warni

Madiun, Warajatim.com – Biasanya makam terkesan dengan seram. Namun tidak di Dukuh Nguwot, Kelurahan Tawangrejo Kecamatan Manguharjo, kota Madiun.

Pasalnya warga setempat menyulap sebuah makam menjadi penuh warna-warni. Apalagi dulu makam di lokasi terkesan seram dan langganan banjir.

Pantauan Warajatim.com, gapura gerbang permanen makam terletak sekitar 50 meter dari jalan dukuh. Sedangkan di pintu masuk menuju gerbang tampak gerbang non permanen dari poster bertuliskan RT 5 Kelurahan Tawangrejo.

Dari jalan dukuh masuk ke gerbang utama tampak jalan paving dengan lebar sekitar tiga meter. Jalan paving itu juga bercat warna merah dengan pemandangan kanan kiri tanaman hias hingga menuju gerbang utama.

Pada gerbang utama itu bertuliskan makan umum Kelurahan Tawangrejo. Di lokasi makam seluas 1500 meter persegi berpagar tembok keliling setinggi sekitar dua meter. Pada dinding tembok juga tampak di hias cat bergambar aneka bunga warna warni.

Di sebelah pinggir kiri dari gerbang utama juga ada jalan paving dengan lebar sekitar dua meter berwarna merah. Di tengah makam juga ada gazebo di sebuah makam tampak warna merah gentingnya.

Makam Warna Warni
Makam Warna Warni

“Alhamdulillah ini dulunya memang terkesan seram gelap dan langganan banjir kini berubah indah dengan warna warni makamnya,” ujar Penasehat Pengurus makam Dukuh Nguwot Kelurahan Tawangrejo, Gunawan, Senin(29/6/2020).

Dia menjelaskan di Taman Makam Umum (TPU) ada sekitar 200 an batu nisan makam yang berwarna – warni. Warna merah, kuning, hijau serta ungu, lanjut Gunawan, menjadi pemandangan saat mulau masuk gerbang dari jalan utama kampung.

“Kalau makam nya sih banyak ya sejak nenek moyang, namun yang tanpak ini ada sekitar 200 an batu nisan yang di cat warna warni,” katanya.

Di sisi lain, sang juru kunci TPU, Nyono menjelaskan , saat malam hari makan juga penuh warna warni hiasan lampu lampion tergantung di pohon kamboja.

“Niki dalu njih sae lampu werna-werni boten serem (Ini kalau malam hari bagus ada lampu warna-warni jadi tidak seram,” papar Nyono.

Sambil menyirami tanaman hias di sepanjang jajan masuk ke makam, Ngono mengaku sudah seminggu ini makam banyak dikunjungi warga yabg berfoto. “Sampun seminggu menawi katah ingkang foto-foto mriki (sudah seminggu ini kira-kira banyak yang foto disini,”tandasnya.

Nyono menambahkan, luas makam yang penuh warna warni ini sekitar 1500 meter persegi yang terletak di pinggir desa perbatasan dengan Kelurahan Patihan. “Luasnya 1500 meter persegi” tandasnya.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *