Magetan, warajatim.com – Usaha Mikro Kecil dan Menengah atau yang kita sebut UMKM memiliki persentase serta kontribusi yang besar dalam mendukung dunia pariwisata. UMKM juga sudah terbukti bisa bertahan di berbagai macam goncangan ekonomi.
Hal tersebut disampaikan oleh Nurhayati Ketua Abdimas LPPM Universitas Negeri Surabaya dalam sela-sela kegiatannya di Kawasan wisata Desa Genilangit, Kecamatan Poncol, Kabupaten Ngawi Jawa Timur.
“Kita tahu bahwa UMKM memiliki persentase yang tinggi dalam dunia pariwisata dan UMKM terbukti memiliki daya tahan ekonomi yang kuat di saat krisis beberapa kali melanda Indonesia,” ujar Nurhayati.
Dosen Teknik Elektro tersebut beranggapan bahwa dengan penguatan kelompok UMKM, maka secara tidak langsung juga menjaga kontinuitas desa wisata terus berjalan menghadapi persaingan bisnis maupun destinasi dengan wisata lain.
“Saat ini wisata tidak melulu berkaitan dengan destinasi alamnya, tetapi daya dukung dari beragamnya UMKM akan menjadikan wisata ini terus eksis dalam beberapa waktu mendatang,” ujar Nurhayati.
Penguatan kelompok UMKM yang dilakukan dalam Pengabdian Masyarakat Universitas Negeri Surabaya ini adalah dengan meluncurkan aplikasi android dengan nama APLIKASI JELAJAH MAGETAN.
“Saat ini teknologi informasi menjadi salah satu pilar penting bagi kemajuan UMKM. Dengan memanfaatkan teknologi informasi maka UMKM akan mendapatkan berbagai macam keuntungan. Pertama, dapat mengurangi biaya pemasaran; Kedua dapat mempengaruhi hasil pencarian di mesin pencari; Ketiga dapat menjadi pelaku usaha yang baik dan peduli; Keempat memungkinkan terhubung dengan bisnis lain; dan Kelima menjadi lebih kompetitif,” Urai Nurhayati
Nurhayati dan Abdimas Unesa mendorong pelaku UMKM di tempat wisata lain seperti Sarangan dan Mojosemi terus memanfaatkan teknologi informasi agar bisa tanggap terhadap perubahan dan tren pasar yang terus berubah.
“Dengan Aplikasi Jelajah Magetan ini kami berharap masyarakat akan lebih tertarik dengan produk-produk UMKM yang ada di Magetan dan di tempat wisata secara khususnya. Di sisi lain pelaku UMKM akan lebih tanggap dalam menghadapi tren pasar yang terus menerus berubah sepanjang waktu,” Pungkas Nurhayati
