Ponorogo, warajatim.com – Sempat melakukan pembelajaran tatap muka, kini Dinas Pendidikan (Dindik) Kabupaten Ponorogo kembali memberlakukan Pembelajaran Jarak Jauh (PJJ).
“Pembelajaran awal tahun ini kembali PJJ dulu, ” ujar Kadindik Ponorogo, Endang Retno Wulandari, Senin (4/1/2021).
Dia mengatakan kembalinya PJJ setelah ada rapat dengan tim Gugus Tugas Penanggulangan Covid 19 Ponorogo. Dalam rapat itu ada yang setuju tapi ada pula yang tidak setuju.
“Karena minggu sore itu ada rapat gugus tugaa dengan kementerian, itu juga hampir semua daerah belum melakukan pembelajaran tatap muka, ” terangnya.
Pasalnya, kata dia, kondisi covid 19 meningkat. Nanti dua pekan ada evaluasi. Termasuk PJJ yang akan dilaksanakan di bumi reog.
“Ponorogo disepakati evaluasi nanti tanggal 10 Januari. Nanti rapat dengan Cabdindik yang mengurus SMA. Juga dengan Kemenag yang mengurus sekolah MTs dan MAN,” urainya.
Menutunta memang mayoritas orang tua wali murid menginginkan adanya PTM. Apresiasi itu sudah disampaikan.
“Tapi keputusan tugas itu ttp ingin tunda dlu. Skolah2 sdh lksnkan PJJ lanjut smstr gnjil mulai hari ini, ” tegasnya.
Sementara Plt Kepala SMPN 1 Ponorogo, Setiantono mengatakan memang dari Kementerian Pendidikan menyarankan untuk semester genap diperbolehkan PTM. Tetapi kondisi antar daerah berbeda.
“Kalau Ponorogo sesuai kebijakan Bupati, semester genap belum boleh PTM. Karena kondisi Zona oranye. Termasuk di SMP 1,” paparnya
Akhirnya, kata dia, memutuskan untuk PJJ. Dia mengaku masih menggunakan Kurikulum yang sudah disederhanakan. Pembelajaran itu tidak tahu sampaikan.
“Nanti kalau sudah dijinkan ya kami laksanakan. Seharusnya hari ini hari efktif prtma smstr genap. Tgl 4 ini. Krn kndisi td ttp lksnkan PJJ. Blm ada ttap muka, ” pungkasnya.
