Blitar, warajatim.com – Pemkab Blitar bersama dengan Polres Blitar melaksanakan vaksinasi Covid-19 bagi santri Pondok Pesantren (Ponpes) Tarbiyatus Sholihin Desa Kuningan Kecamatan Kanigoro, Selasa (7/9/2021). Polres Blitar menargetkan 800 sasaran vaksinasi dalam vaksinasi tersebut.
Related Post
Tidak hanya santri, Vaksinasi Covid-19 itu juga menyasar pengurus dan pengasuh Pondok Pesantren Tarbiyatus Sholihin.
Bupati Blitar, Rini Syarifah mengatakan vaksinasi di pondok pesantren juga dalam rangka mendukung persiapan pembelajaran tatap muka atau PTM. Itu karena hampir semua pondok pesantren memiliki lembaga pendidikan formal. Mulai madrasah ibtidaiyah, tsanawiyah hingga aliyah.
“Maka dari itu sebelum PTM berlangsung, semua harus disiapkan. Bukan hanya sarana dan prasarana di sekolah,” urainya.
Bupati Blitar yang akrab disapa Mak Rini itu menegaskan, capaian program vaksinasi Kabupaten Blitar sudah mencapai angka 30-an persen. Pihaknya akan terus bersinergi dengan TNI-Polri untuk koordinasi percepatan vaksinasi.
“Pemkab Blitar terus koordinasi dengan pemerintah pusat agar bisa mendapatkan tambahan vaksin,” tegasnya.
Sementara itu, Kapolres Blitar, AKBP Adhitya P.A menguraikan, vaksinasi di Ponpes itu merupakan rangkaian agenda program vaksin merdeka. Vaksinasi akan dilakukan secara berkesinambungan di Ponpes lain di Kabupaten Blitar. Dengan menyasar santri yang berusia di atas 12 Tahun.
“Sebanyak 800 dosis ini kami siapkan bagi santri dan warga sekitar. Harapannya bisa segera mencapai target vaksinasi,” kata Kapolres Blitar AKBP Adhitya Panji Anom.
“Vaksinasi ini kita menggunakan vaksin Sinovac dan menyasar santri usia 12 tahun keatas,” tambahnya.
Vaksinasi bagi santri tersebut diharapkan bisa cepat memenuhi capaian target vaksinasi di Kabupaten Blitar. Menurut Adhitya, saat ini capaian vaksinasi di Kabupaten Blitar masih 37 persen.
“Herd immunity bisa tercapai kalau sudah 80% masyarakat tervaksin. Sementara di Kabupaten Blitar masih 37 %,” tutupnya.
Tinggalkan komentar