Surabaya, warajatim.com – Pemerintah Provinsi Jawa Timur sedang merekonsiliasi Penyaluan Bantuan Langsung Tunai Dana Desa (BLT DD) agar bantuan sosial maupun program Jaring Pengaman Sosial (JPS) yang digulirkan pemerintah bisa efektif mengentaskan kemiskinan di tengah pandemi covid-19.
Related Post
Rekonsiliasi ini di diikuti oleh 145 Tenaga Ahli Program Pemberdayaan Pembangunan Desa (P3MD) dan 30 Kepala Dinas PMD Kabupaten/Kota se-Jawa Timur di Hotel Dafam Surabaya, (25/8)
Gubernur Khofifah menekankan bahwa rekonsiliasi yang dilakukan penting agar program lintas elemen bisa saling bersinergi, berkolaborasi dengan satu tujuan bisa mengentaskan masyarakat jawa timu dari kemiskinan.
“Saya berharap Dinas Pemberdayaan Masyarakat dan Desa dan Dinas Sosial, Pendamping Desa dan Pendamping Program Keluarga Harapan (PKH) yang saat ini banyak bersinggungan dengan bantuan yang masuk ke desa bisa bersinergi (dan) berkolaborasi,” terang Khofifah.
Pandemi Covid-19 telah menyebabkan pelemahan ekonomi masyarakat dan meningkatnya angka kemiskinan di 22 provinsi termasuk di Jawa Timur. Padahal selama ini pemerintah telah menyaluran berbagai program bantuan ke masyarakat untuk penanggulangan kemiskinan. Namun hasilnya belum menggembirakan seperti yang diharapkan, khususnya terhadap penurunan angka kemiskinan disaat pandemic covid-19 ini.
“Tentu kita wajib untuk melakukan evaluasi apa kira-kira yang kurang tepat terhadap upaya-upaya yang sudah kita lakukan lalu kita cari solusi bersama agar intervensi berikutnya lebih signifikan hasilnya,” tegas Khofifah.
Sementara itu, Jawa Timur di tahun 2020 ini memperoleh alokasi Dana Desa sebesar Rp 7,570 Trilliun untuk 7.724 Desa. Realisasi sampai dengan 24 Agustus 2020 progress salur Dana Desa di Jawa Timur sudah mencapai Rp 5,971 Trilliun atau 78,87 persen.
Sedangkan Progres salur Bantuan Langsung Tunai Dana Desa (BLT DD) untuk bulan Pertama sebesar Rp 517,89 Milliar (99,96 %), bulan kedua 513,46 M (98,47 %), bulan ke Tiga 441,43 M (81,66%), bulan ke IV 16,9 M (7,64%), dan bulan ke V 2,3 M (0,88%).
Secara keseluruhan BLT DD telah diberikan kepada 863.151 KPM di seluruh Jawa Timur. Sebanyak 2 (dua) kabupaten yang sudah salur 100 persen DD sampai hari ini yaitu Kabupaten Madiun dan Kabupaten Tulungagung.
Dalam rangka pemulihan ekonomi masa Pandemi covid-19, Dana Desa dapat digunakan untuk Bantuan Langsung Tunai Dana Desa (BLT DD) yang diberikan kepada keluarga miskin selama 6 bulan dengan rincian 3 bulan pertama masing-masing 600 ribu dan 3 bulan kedua 300 ribu rupiah.
Tinggalkan komentar