Ponorogo, warajatim.com – Upaya menggeliatkan ekonomi saat ramadhan terus dilakukan oleh Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Ponorogo. Seperti yang dilaksanakan sekarang, dengan menggandeng PKK di desa-desa dan kelurahan menggelar pasar Ramadhan.
Bupati Ponorogo, Sugiri Sancoko digelarnya pasar ramadhan ini nantinya bisa membuat sumbu-sumbu ekonomi bermunculan di pedesaan maupun kelurahan. “Jadi tidak hanya di pusat kota saja. Tetapi juga di desa atau kelurahan, ” ujarnya, Sabtu (17/4/2021).
Apalagi, kata dia, ditengah pandemi Covid 19. Harapannya, bisa menumbuh kembangkan ekonomi masyarakat dan memulihkan ekonomi nasional.
Menurut Kang Giri–sapaan akrab–Sugiri Sancoko secara tidak langsung iklim usaha dapat tumbuh dan berkembang. Ibu-ibu juga lebih kreatif.
“PKK akan mampu berkontribusi menuju Ponorogo Hebat, PKK Hebat, Ponorogo Bermartabat,” kata kader PDI Perjuangan ini.
Senada disampaikan oleh istri Kang Giri, Susilowati. Dia mengatakan bahwa Pasar Ramadhan diharapkan sebagai pemantik bagi ibu-ibu.
“Jadi ini sebagai pemantik. Ibu-ibu tidak hanya masak bagi dirinya mauoun keluarga tapi juga dijual, ” tambahnya.
Hasilnya, bisa dilihat jika laku dagangannya mendapatkan keuntungan materi. Kalaupun tidak seluruhnya laku, keuntungannya bisa menikmati makanan sendiri.
“Jadi tuh dapat menghasilkan materi dari dapur. Menumbuhkan kreatifitas juga. Mau jual apa. Bereksreprimen masakan apapun, ” tegasnya.
Susilowati menjelaskan, nantinya juga pasar ramadhan bakal dilombakan. Lomba pasar desa dan lomba pasar kelurahan selama bulan ramadan akan dilaksanakan pada Selasa 19 Mei 2021 hingga 8 Mei 2021, diikuti oleh ibu-ibu dan masyarakat.
